Fisika dan IPA Terapan Kelas X Pertemuan ke 9
BAB II
KELISTRIKAN
A. Listrik Statis
1. Muatan Listrik
Proton dan elektron merupakan partikel - partikel dasar yang perlu dipelajari dalam materi yang berhubungan dengan muatan listrik. Muatan listrik terdapat dalam dua bentuk, yaitu muatan positif (proton) dan negatif (elektron), yang jumlah muatan listriknya sama.
Sebuah proton mempunyai muatan +e dan elektron mempunyai muatan -e dengan e = 1,6 x 10^-19 C. Berikut persamaan untuk menentukan besar muatan listrik pada suatu benda.
q = n e Keterangan : q = muatan listrik suatu benda (C)
n = jumlah elektron
e = muatan elektron (1,6 x 10^-19 C)
Dua muatan sejenis apabila didekatkan akan saling tolak - menolak, sebaliknya dua muatan berlawanan jenis apabila didekatkan akan saling tarik menarik.
Alat yang digunakan untuk mendeteksi adanya muatan listrik disebut elektroskop, yang terdiri dari kepala elektroskop, batang konduktor, tabung kaca dan daun elektroskop (dua helai lembaran logam).
2. Hukum Coulomb
Benda yang bermuatan listrik saling berinteraksi sehingga menimbulkan gaya tarik - menarik atau tolak - menolak yang bergantung pada jenis muatan yang berinteraksi. Besarnya gaya muatan listrik tersebut disebut Hukum Coulomb yang dirumuskan oleh Charles Augustin de Coulomb yang berbunyi gaya tarik atau gaya tolak antara dua muatan listrik berbanding luruk dengan besar masing - masing muatan dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua muatan.
Berikut persamaan Hukum Coulomb
Contoh Soal:
Komentar
Posting Komentar