Video Animasi Asam Basa

ASAM BASA

Perhatikan Video berikut dan selanjutnya buatlah ringkasannya di kolom komentar. Terimakasih...Jangan lupa beri nama asli dan kelas.


Selamat belajar dan kerjakan tugasnya ya.....................

Komentar

  1. Nama:Eni Safitri
    Kelas :X Tata Busana
    Mapel:IPA Terapan
    Materi:Asam dan Basa

    A. Pengertian Asam dan Basa
    Konsep Asam dan Basa terkenal pada tahun 1884 oleh Ilmuan Swiss bernama Swante alwayhs ahnius.
    Menurut Ahnius:
    •Asam adalah sebuah senyawa yang melepaskan Ion H+ atau menerima pasangan elektron.
    Contoh:HCl ----> H+ + Cl-

    Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat mengkonsumsi makanan yang bersifat Asam.. Contoh:Cuka, Jeruk, Lemon dan lainnya
    Zat yang rasanya Asam disebut Senyawa Asam.
    •Basa adalah sebuah senyawa yang melepaskan Ion OH-
    Contoh:BaOH ----> Ba+ + OH-
    Saat kita mandi, terkadang kita dapat menelan busa sabun mandi, busa itu bersifat Basa(Pahit). Contoh:Busa sabun
    Zat yang rasanya pahit disebut Senyawa Basa.

    Asam dan Basa juga dapat kita jumpai dalam:
    -Obat-obatan
    -Produk makanan
    -Pertanian dan
    -Industri


    B. Reaksi Asam dan Basa
    Ketika Asam dan Basa bereaksi Ion H+ + OH- akan bereaksi membentuk Air(H2O) dan Garam(Cl- H+)/NaCl(Natrium Klorida).

    C. Kekuatan Asam dan Basa
    Pada tahun 1909,Seorang Ilmuan dari Denmark bernama Sorense menggunakan istilah PH(Potential of Hydrogen) untuk derajat Asam.
    -PH memiliki nilai 1-14.
    -Jika nilai PH <7 adalah Asam
    -Jika nilai PH >7 adalah Basa
    -Dan nilai 7 adalah Netral

    Sehingga reaksi Asam(H+) + Basa(OH-) merupakan Reaksi Netralisasi.

    BalasHapus
  2. Nama: Galuh fajar anggraini
    Kelas: X Tata Busana
    Mapel: IPA Terapan
    Materi: Asam dan Basa

    A. Pengertian asam dan basa
    Asam dan basa sudah dikenal sejak zaman dulu.Juga sudah lama diketahui bahwa asam dan basa saling menetralkan. Di alam, asam ditemukan dalam buah-buahan, misalnya asam sitrat dalam buah jeruk berfungsi untuk memberi rasa limun yang tajam. Cuka mengandung asam asetat, dan asam tanak dari kulit pohon digunakan untuk menyamak kulit.

    Pada tahun 1884, Svante Arrhenius seorang ilmuwan Swedia memperkenalkan pemikiran tentang senyawa yang terpisah atau terurai menjadi bagian ion-ion dalam larutan. Dia menjelaskan bagaimana kekuatan asam dalam larutan aqua (air) tergantung pada konsentrai ion-ion hidrogen di dalamnya.
    Contoh: Asam: senyawa yang melepaskan ion H+
    HCI dilarutkan ke dalam air menjadi H+ + CI-
    Basa: sebuah senyawa yang melepaskan ion OH-
    Contoh: BaOH dilarutkan ke dalam air menjadi Ba+ + OH-

    B. Reaksi asam dan basa
    H+ OH- akan membentuk air H2O + garam ---> OH- dan H+
    NA+ CI-
    H2O NaCI
    (Air) (Natrium klorida)

    C. Kekuatan asam dan basa
    Seorang ahli Jerman pada tahun 1909 (sorense) untuk menyatakan tingkat atau derajat keasaman suatu larutan, pada tahun 1910, seorang ahli dari Denmark, Soren Lautiz Sorensen memperkenalkan suatu bilangan yang sederhana.
    PH (potensial of hydrogen)
    Nilai PH kita kenal dengan skala pH. Harga pH berkisar antara 1–14 dan ditulis:
    a. Larutan bersifat asam jika [H+] > [OH–] atau pH dibawah < 7.
    b. Larutan bersifat basa jika [H+] < [OH–] atau pH diatas > 7.
    c. Larutan bersifat netral jika [H+] = [OH–] atau pH = pOH = 7.

    Reaksi asam(H+) + basa (OH-) adalah Reaksi Netralisasi.

    BalasHapus
  3. Nama :Sylvia Oktavianti
    Kelas . :X TB
    Mapel :IPA Terapan

    A. Pengertian asam dan basa
    Asam dan basa sudah dikenal sejak zaman dulu.Juga sudah lama diketahui bahwa asam dan basa saling menetralkan. Di alam, asam ditemukan dalam buah-buahan, misalnya asam sitrat dalam buah jeruk berfungsi untuk memberi rasa limun yang tajam. Cuka mengandung asam asetat, dan asam tanak dari kulit pohon digunakan untuk menyamak kulit.

    Pada tahun 1884, Svante Arrhenius seorang ilmuwan Swedia memperkenalkan pemikiran tentang senyawa yang terpisah atau terurai menjadi bagian ion-ion dalam larutan. Dia menjelaskan bagaimana kekuatan asam dalam larutan aqua (air) tergantung pada konsentrai ion-ion hidrogen di dalamnya.
    Contoh: Asam: senyawa yang melepaskan ion H+
    HCI dilarutkan ke dalam air menjadi H+ + CI-
    Basa: sebuah senyawa yang melepaskan ion OH-
    Contoh: BaOH dilarutkan ke dalam air menjadi Ba+ + OH-

    B. Reaksi asam dan basa
    H+ OH- akan membentuk air H2O + garam ---> OH- dan H+
    NA+ CI-
    H2O NaCI
    (Air) (Natrium klorida)

    C. Kekuatan asam dan basa
    Seorang ahli Jerman pada tahun 1909 (sorense) untuk menyatakan tingkat atau derajat keasaman suatu larutan, pada tahun 1910, seorang ahli dari Denmark, Soren Lautiz Sorensen memperkenalkan suatu bilangan yang sederhana.
    PH (potensial of hydrogen)
    Nilai PH kita kenal dengan skala pH. Harga pH berkisar antara 1–14 dan ditulis:
    a. Larutan bersifat asam jika [H+] > [OH–] atau pH dibawah < 7.
    b. Larutan bersifat basa jika [H+] < [OH–] atau pH diatas > 7.
    c. Larutan bersifat netral jika [H+] = [OH–] atau pH = pOH = 7.

    Reaksi asam(H+) + basa (OH-) merupakan Reaksi Netralisasi.

    BalasHapus
  4. Nama : Rafina Nuraini
    Kelas : X TB
    Mapel : Ipa Terapan
    Materi : Asam dan Basa

    A.Pengertian Asam dan Basa
    Asam dan basa sudah dikenal sejak dulu,dan mereka saling menetralisasikan. Dalam kehidupan sehari - hari, asam bisa dijumpai dalam buah jeruk dan cuka, sedangkan basa pada sabun.
    Tahun 1884 seorang ilmuwan Swiss,Svante Arrhenius memperkenalkan tentang konsep asam dan basa yang dapat terurai menjadi ion - ion dalam larutan. Contoh :
    Asam : senyawa yang melepaskan ion H+
    ~ HCl dilarutkan dalam air menjadi H+ + Cl
    Basa : senyawa yang melepaskan ion OH-
    ~ BaOH dilarutakan dalam air menjadi Ba+ + OH-
    B.Reaksi Asam dan Basa
    Jika,
    H+(asam) + OH-(basa) membentuk H20(air) + garam ---> OH- + H dan Na + Cl-
    H2O NaCl
    (Air) (Natrium klorida)
    C.Kekuatan Asam dan Basa
    Pada tahun 1909 seorang ahli kimia daru Denmark,Sorese memperkenalkan istilah derajat PH (potensial of hydrogen), nilainya dikenal dengan skala PH, berkisar antara 1- 14 ditulis :
    • PH < 7 merupakan Asam
    • PH > 7 merupakan Basa
    • PH = 7 merupakan Netral

    Reaksi antara asam(H+) dan basa(OH-) merupakan reaksi netralisasi

    BalasHapus
  5. Nama : Isnaeni Nurul Salsabila
    Kelas : X TB
    Mapel : IPA Terapan
    Materi : Asam dan Basa

    A. Pengertian Asam dan Basa
    Asam dan basa telah dikenal sejak tahun 1884 oleh seorang ilmuwan Swedia bernama Svante August Arrhenius.
    *Asam, ialah senyawa yang melepaskan ion H+ atau menerima pasangan elektron.
    Asam itu rasanya asam, contohnya seperti jeruk, lemon, dan cuka.
    Contoh : HCl jika dilarutkan dalam air = H+ + Cl-
    *Basa, ialah senyawa yang melepaskan ion OH-.
    Basa itu rasanya pahit, contohnya seperti sabun.
    Contoh : BaOH jika dilarutkan dalam air = Ba+ + OH-
    B. Reaksi Asam dan Basa
    Jika asam dan basa bereaksi, ion H+ dan ion OH- bereaksi maka akan membentuk air (H2O), selain air, dapat juga bereaksi menjadi garam. Garam ini tergantung dari apa yang bereaksi,
    contohnya jika HCl dan NaOH maka akan menghasilkan air (H2O) dan natrium klorida (NaCl).
    C. Kekuatan Asam dan Basa
    Pada tahun 1909,seorang ilmuwan Jerman mengajukan istilah pH (potential of hydrogen) untuk menyatakan derajat asam.
    pH memiliki nilai 1s/d14.
    pH <7 = asam
    pH >7 = basa
    pH =7 = netral
    Sehingga reaksi antara asam (H+) dan basa (OH-) adalah reaksi netralisasi.

    BalasHapus
  6. Nama : Afifah khila fauziyah
    Kelas : X TB
    Mapel : IPA Terapan
    Materi : Asam dan Basa

    A. Pengertian Asam dan Basa
    Asam dan basa telah dikenal sejak tahun 1884 oleh seorang ilmuwan Swedia bernama Svante August Arrhenius.
    *Asam, ialah senyawa yang melepaskan ion H+ atau menerima pasangan elektron.
    Asam itu rasanya asam, contohnya seperti jeruk, lemon, dan cuka.
    Contoh : HCl jika dilarutkan dalam air = H+ + Cl-
    *Basa, ialah senyawa yang melepaskan ion OH-.
    Basa itu rasanya pahit, contohnya seperti sabun.
    Contoh : BaOH jika dilarutkan dalam air = Ba+ + OH-
    B. Reaksi Asam dan Basa
    Jika asam dan basa bereaksi, ion H+ dan ion OH- bereaksi maka akan membentuk air (H2O), selain air, dapat juga bereaksi menjadi garam. Garam ini tergantung dari apa yang bereaksi,
    contohnya jika HCl dan NaOH maka akan menghasilkan air (H2O) dan natrium klorida (NaCl).
    C. Kekuatan Asam dan Basa
    Pada tahun 1909,seorang ilmuwan Jerman mengajukan istilah pH (potential of hydrogen) untuk menyatakan derajat asam.
    pH memiliki nilai 1s/d14.
    pH <7 = asam
    pH >7 = basa
    pH =7 = netral
    Sehingga reaksi antara asam (H+) dan basa (OH-) adalah reaksi netralisasi.

    BalasHapus

  7. Nama: Dhea Wahyuningtyas
    Kelas: X Tata Busana
    Mapel: IPA Terapan
    Materi: Asam Basa


    A. Pengertian Asam dan Basa
    Asam dan basa telah dikenal sejak tahun 1889 oleh ilmuan Swedia yang bernama Svante August Arrhenius.
    Menurutnya:
    ~asam adalah sebuah senyawa yang melepaskan ion H+ atau menerima elektron.
    Senyawa asam adalah zata yang memiliki rasa asam, seperti jeruk dan cuka.
    Contoh: HCl -> (H+) + (Cl)
    ~basa adalah sebuah senyawa yang melepaskan ion OH+. Senyawa basa adalah zat yang memiliki rasa pahit, seperti sabun
    Contoh: BaOH -> (Ba+) + (OH-)

    B. Reaksi asam dan basa
    Ketika Asam dan Basa bereaksi Ion H+ + OH- akan bereaksi membentuk Air(H2O) dan Garam(Cl- H+)/NaCl(Natrium Klorida).

    C. Kekuatan asam dan basa
    Pada tahun 1909,Seorang Ilmuan dari Denmark bernama Sorense menggunakan istilah PH(Potential of Hydrogen) untuk derajat Asam.
    -PH memiliki nilai 1-14.
    -Jika nilai PH <7 adalah Asam
    -Jika nilai PH >7 adalah Basa
    -Dan nilai 7 adalah Netral

    Sehingga reaksi Asam(H+) + Basa(OH-) merupakan Reaksi Netralisasi.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

RPP Hidrolisis Garam Daljab 5 2019

IPA Terapan dan Fisika Kelas X Pertemuan ke 11

PKK (II) Kelas XI Pertemuan ke 11